Aneka Ragam Objek Wisata Di Probolinggo - Saat ini sudah ada pikiran tentang posting terbaru dari saya. Tidak jauh-jauh dari tempat kelahiran saya, yaitu Probolinggo. kali ini Saya akan mengenalkan 7 lokasi objek wisata yang paling baik yang ada di kota Probolinggo, Mungkin ini bisa menjadi refrensi bagi "Travel Mania". Baiklah, tidak usah berlama-lama, berikut 7 tempat tersebut. Selamat membaca..
GUNUNG BROMO
Gunung Bromo, siapa yang tidak tahu tentang kepopuleran gunung berapi yang masih aktif ini. Gunung Bromo merupakan gunung yang paling terkenal di Jawa Timur dengan kunjungan yang paling ramai dan dipadati setiap tahunnya.
Gunung Bromo mempunyai ketinggian 2.392 Meter dari atas permukaan laut serta ada dalam empat lingkup kabupaten, yaitu Probolinggo, Pasuruan, Lumajang dan Kabupaten Malang. Kondisi alam gunung Bromo bertautan pula dengan lembah, ngarai, caldera dan lautan pasir dengan luas kira-kira 10 Km.
Gunung Bromo juga termasuk dalam lingkup satu kawasan Bromo Tengger Semeru National Park, dimana daerah ini terdapat beberapa tempat wisata yang dapat didatangi dan dikunjungi seperti, Gunung Semeru, Guntng Tengger, Gunung Batok, beberapa danau serta Gunung Bromo sendiri.
Sebagai gunung berapi yang masih aktif, Wisata Gunung Bromo sudah beberapa mengalami letusan dengan interval waktu yang teratur dalam kurun waktu 20 abad ini, yakni sekitar 30 tahun sekali. Letusan paling dahsyat terjadi pada tahun 1974 dan kembali meletus di tahun 2010. Selain panorama alam yang tersimpan di Gunung Bromo, Yadna Kasada atau Upacara Kasodo juga yang membuat Gunung Bromo menjadi tujuan destinasi utama disetiap tahunnya bagi wisatawan lokal maupun asing . Upacara Kasodo diadakan tiap tahun pada bulan purrnama di bulan Desember atau Januari.
Asal muasal cerita rakyat tentang Upacara Yadnya Kasodo ini berawal dari abad ke-15 dimana riwayatkan tentang seorang putri bernama Roro Anteng yang memimpin kerajaan Tengger dengan suaminya, Joko Seger. Pasangan ini tidak mempunyai anak dan karena itu mereka meminta dan memohon kepada dewa-dewa gunung untuk dikaruniai anak. Dari doa mereka, dewa memberi 25 anak serta mewajibkan bagi mereka agar mengorbankan anak ke 25 (si bungsu) untuk dipersembahkan kedalam Kawah gunung berapi. Permintaan dewa inipun dilakukan dengan ihklas sehingga menjadi tradisi sampai saat ini. Rakyat Tengger melakukan upacara Kasodo dengan melemparkan hasil ternak, pertanian dan hasil bumi lainnya ke dalam kawah Bromo sebagai ucapan syukur atas panen yang diterima serta sebagai permohonan untuk panen yang lebih melimpah di musim selanjutnya.
Meskipun penuh deng`n bahaya, terdapat beberapa penduduk setempat yang mengambil resiko dengan naik dan turun ke kawah dalam upaya untuk mengambil kembali barang yang dikorbankan yang diyakini bisa membawa keberuntungan.
Gunung Argopura
Gunung Argopura merupakan bekas gunung berapi aktif memiliki ketinggian 3.088 Meter yang merupakan bagian dari pegunungan Iyang yang berada di Kabupaten Probolinggo. Gunung Argopuro memiliki beberapa puncak, salah satunya adalah puncak Rengganis. Selain memiliki daya tarik khas puncak gunung, di Rengganis juga terdapat situs peninggalan jaman purbakala berupa teras berundak yang terdiri dari 3 komplek area dengan 5 bekas bangunan di dalamanya. Reruntuhan bersejarah itu dipercaya sebagai bekas reruntuhan kerajaan Dewi Rengganis.
Air terjun Madakaripura
Air terjun Madakaripura, terletak di kecamatan Lumbang, Probolingo dan merupakan air terjun yang sangat indah untuk dikunjungi.
Air terjun ini masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, dan memiliki bentuk seperti ceruk yang dikelilingi bukit yang meneteskan air pada seluruh tebingnya seperti layaknya hujan yang turun.
Untuk mencapai lokasi air terjun inh tidak begitu sulit, dan akan melewati pemandangan yang sangat indah dan rute perjalanan yang tidak terlampau curam. Melintasi dinding-dinding bukit di jalan menuju air terjun akan memberikan sensasi yang luar biasa mengharukan. Bila beruntung, anda dapat melihat lutung yang saling berlompatan dan bersenda gurau satu dengan yang lainnya yang akan memberikan nuansa hutan belantara yang jarang bisa ditemukan di tempat lain.
Di balik Air Terjun Madakaripura terdapat pula sebuah gua, dan untuk masuk ke sana harus terlebih dahulu melewati kolam air yang ada tepat di bawah Air Terjun Madakaripura. Dengan arus air setinggi 7 Meter dan arus air yang sangat deras membuat goa ini sulit untuk dijangkau.
Dibalik keindahannya yang agung, Madakaripura dipercaya sebagai tempat bertapa mahapatih Gajahmada pada era kerajaan Majapahit.
Arung Jeram Sungai Pekalen
Sungai Pekalen, terletak 25 Km dari pusat kota Probolinggo. Sungai Pekalen memiliki landscape yang berbelok dan bertebing, dan masuk dalam 3 kawasan kecamatan yaitu Tiris, Maron dan Gading. Lebih tepatnya, sungai ini terletak di dusun Angin-Angin, desa Ranu Gedang dan berakhir di dusun Gembleng, desa Pesawahan.
Bentaran sungai yang bisa diarungi berjarak 29 Km dan terbagi atas 3 area. Dari keadaan alam ini, sungai Pekalen dimanfaatkan sebagai wana whsata yang bisa memacu adrenalin, yaitu, arung jeram atau rafting.
Dengan background panorama yang indah, air terjun yang megah dan terdapat goa-goa kelelawar dan beberapa satwa langka di sana sininya, membuat arung jeram di Pekalen menjadi kegiatan yang luar biasa menyenangkan.
Terdapat 3 rute dari masing-masing arus yang biasa dijadikan paket dalam arung jeram Pekalen, yaitu Sungai Pekalen atas berjarak 12 Km, Sungai Pekalen Tengah berjarak 7 Km dan Sungai Pekalen Bawah berjarak 10 Km. Masing-masing rute menawarkan berbagai keunikan tersendiri saat dilalui, seperti: pada Pekaleng bawah terdapat 32 jeram yang akan dilalui dan pada Pekalen atas, akan dijumpai 10 air terjun yang mempesona indahnya.
Yang paling penting untuk diketahui adalah, semua paket yang ditawarkan dalam wana wisata arung jeram ini aman untuk dilakukan. Bagi mereka yang suka akan tantangan tapi tidak bisa berenang, jangan khawatir karena semua berada pada tangan-tangan profesional. Baik dari segi perahu, pelampung dan staff ahli yang mendampingi. Pengunjung hanya perlu tenang dan nikmati setiap gejolak adrenalin yang ada.
Pantai Bentar
Pantai Bentar Indah, terletak di tepi jalan raya Surabaya - Banyuwangi, tepatnya berada di Kecamatan Gending, sekitar 7 Km dari pusat kota Probolinggo.
Pantai ini tidak terlalu ramai dikunjungi, tetapi menawarkan satu pemandangan yang indah dan menawan. Karena terletak bersebrangan dengan bukit dan hutan bakau, menjadikan pantai ini serasa menyatu dengan alam yang hijau.
Terdapat sebuah dermaga yang panjang kearah tengah laut dan bisa dilalui dengan aman, dan bisa menambah keindahan laut Bentar saat berada di ujung dermaga.
Danau Ronggojalu
Selain dijadikan sebagai obyek wisata, danau Ronggojalu juga digunakan sebagai sarana air bersih dan industri untuk kepentingan masyarakat Probolinggo.
Danau Ronggojalu terletak di kdcamatan Tegalsiwalan, dengan mata air yang terbentuk dari bentukan alam dan memiliki kapasitas 3000 liter per harinya. Dari volume air yang melimpah dan jernih inilah, masyarakat memanfaatkan danau Ronggojalu sebagai sarana irigasi untuk sawah dan untuk kebutuhan air minum kota.
Di lokasi danau ini, sebagai fasilitas untuk rekreasi keluarga pihak pengelola menyediakan kolam untuk anak-anak, penyewaan ban dan beberapa warung yang menjual berbagai makanan. Suasana yang sejuk dan hijau, ditambah dengan udara yang bersih sangat cocok menjadikan danau ini sebagai area rekreasi keluarga.
Candi Jabung
Candi Jabung adalah candi kuno dan bersejarah, peninggalan kerajaan Majapahit, yang terletak di desa Jabung, kacamatan Paiton, Probolinggo.
Candi ini berjarak sekitar 5 km dari Kecamatan Kraksaan atau 500 meter sebelah tenggara kolam renang Jabung Tirta yang berada di pinggir jalan raya Surabaya - Situbondo.
Candi Jabung terbuat dari batu merah dan berdiri di sebidanh tanah berukuran 35 X 40 M, dengan panjang 13,13 M, lebar 9,60 M dan tinggi 16, 20 M. Di atas batur terdapat selasar keliling yang sempit dan relief yang menggambarkan kehidupan sehari-hari pada masa lampau seperti, seorang pertapa yang memakai sorban, dua lelaki yang sedang berada di sumur dan memegang tali timba dan singa yang saling berhadapan.
Itulah 7 tempat wisata terbaik di Probolinggo. Mungkin para pembaca sudah ada yang pernah mengunjungi salah satu tempat tersebut. Jika ada yang belum, bisa menjadi refrensi anda untuk bertamasya. Terima kasih telah membaca postingan ini. jika anda ingin membaca lebih banyak artikel tentang wisata indonesia silahkan lah jalan2 di blog ini terlebih dahulu dan Bila ada kesalahan dalam pengetikan mohon dimaafkan.